Rachel Held Evans: "Ketika kita mengubah Alkitab menjadi kata sifat da...
"Ketika kita mengubah Alkitab menjadi kata sifat dan menempelnya di depan kata lain yang dimuat, kita cenderung mengabaikan atau mengecilkan bagian-bagian Alkitab yang tidak sesuai dengan preferensi dan anggapan kita. Dalam upaya untuk menyederhanakan, kami memaksa hiruk pikuk Alkitab menjadi satu nada dan mengubah teks suci yang rumit, indah, dan beragam menjadi daftar poin-poin yang dapat kita masukkan ke dalam manifesto atau kredo. Lebih sering daripada tidak, kita akhirnya lebih berkomitmen pada apa yang kita ingin Alkitab katakan daripada apa yang sebenarnya dikatakan."
--- Rachel Held EvansVersi Bahasa Inggris
When we turn the Bible into an adjective and stick it in front of another loaded word, we tend to ignore or downplay the parts of the Bible that don’t quite fit our preferences and presuppositions. In an attempt to simplify, we force the Bible’s cacophony of voices into a single tone and turn a complicated, beautiful, and diverse holy text into a list of bullet points we can put in a manifesto or creed. More often than not, we end up more committed to what we want the Bible to say than what it actually says.
Anda mungkin juga menyukai:
Adrian Forty
2 Kutipan dan Pepatah
Annie Gottlieb
3 Kutipan dan Pepatah
Cab Calloway
16 Kutipan dan Pepatah
Marilyn Wann
2 Kutipan dan Pepatah
Mark Peters
1 Kutipan dan Pepatah
Mary Livermore
5 Kutipan dan Pepatah
Rocco Landesman
3 Kutipan dan Pepatah
Terri Windling
34 Kutipan dan Pepatah
Gerard Manley Hopkins
86 Kutipan dan Pepatah
M. Russell Ballard
127 Kutipan dan Pepatah
Geoff Capes
13 Kutipan dan Pepatah
Phineas F. Bresee
2 Kutipan dan Pepatah