Kata Bijak Tema 'Agama': Inspiratif dan Bermakna
"Aku adalah debu di bawah sinar matahari, aku adalah bola matahari. . . Akulah kabut pagi, nafas malam. . . . Akulah percikan di batu, kilau emas di logam. . . . Mawar dan burung bulbul mabuk dengan harumnya. Akulah rantai keberadaan, lingkaran bola, Skala penciptaan, kebangkitan dan kejatuhan. Saya adalah apa yang ada dan tidak. . . Akulah jiwa dalam semua."
--- Rumi
"Semua yang Anda lihat berakar di dunia yang tidak terlihat. Bentuknya mungkin berubah, tetapi esensinya tetap sama. Setiap pemandangan yang indah akan lenyap, setiap kata yang manis akan memudar, Tapi jangan berkecil hati, Sumber dari mana mereka berasal adalah kekal, tumbuh, bercabang, memberi kehidupan baru dan sukacita baru. Mengapa kamu menangis? Sumbernya ada di dalam diri Anda Dan seluruh dunia ini muncul darinya."
--- Rumi
"Bukan Kristen atau Yahudi atau Muslim, bukan Hindu, Budha, sufi, atau zen. Tidak ada sistem agama atau budaya. Saya bukan dari Timur atau Barat, tidak keluar dari laut atau naik dari tanah, tidak alami atau halus, tidak terdiri dari unsur-unsur sama sekali. Saya tidak ada, bukan entitas di dunia ini atau yang berikutnya, tidak berasal dari Adam atau Hawa atau kisah asal-usul apa pun. Tempat saya tanpa alas, jejak yang tak terlacak. Baik tubuh atau jiwa. Saya milik yang terkasih, telah melihat dua dunia sebagai satu dan yang satu panggilan untuk dan tahu, pertama, terakhir, luar, dalam, hanya nafas yang bernapas manusia."
--- Rumi
"Nabi, damai dan berkah besertanya, berkata: "Sahabatku adalah seperti bintang. Siapa pun dari mereka yang kamu ikuti, kamu akan dibimbing dengan benar." Ketika seorang pria melihat bintang, dan menemukan jalannya, bintang itu tidak berbicara sepatah kata pun kepada pria itu. Namun, hanya dengan melihat bintang itu, pria itu tahu jalan dari tidak jalan dan mencapai tujuannya."
--- Rumi
"Apa yang saya percayai bukanlah apa yang saya katakan saya percayai; apa yang saya yakini adalah apa yang saya lakukan. Saya dulu mengatakan bahwa saya percaya penting untuk memberi tahu orang-orang tentang Yesus, tetapi saya tidak pernah melakukannya. Seorang teman dengan ramah menjelaskan bahwa jika saya tidak memperkenalkan orang kepada Yesus, maka saya tidak percaya Yesus adalah orang yang penting. Tidak masalah apa yang saya katakan. Kita hidup untuk apa yang kita yakini."
--- Donald Miller