Kata Bijak Tema 'Kepanduan': Inspiratif dan Bermakna
"Saya tidak pernah sadar syuting kecuali ketika saya sedang mencari lokasi. Di satu sisi, itu adalah bagian terpenting dari keseluruhan proses - dan yang paling pribadi. Saya sudah terbiasa melakukan itu sendirian. Tidak seperti setiap bagian lainnya, ini hanya saya, sendirian, di lokasi. Sangat sulit untuk menggambarkan apa yang saya cari - sesuatu yang terasa akrab sekaligus aneh pada saat bersamaan. Tidak cukup hanya dengan menjadi aneh atau misterius, itu juga harus terasa sangat biasa, sangat akrab, dan sangat mencolok."
--- Gregory Crewdson
"Paralel yang dangkal ditarik antara Gereja dan Partai Nazi, dengan penekanan pada keterlibatan aktif oleh setiap anggota. Organisasi pelengkap wanita dari Partai dan Pemuda Hitler dianggap oleh beberapa pihak sebagai setara sekuler dengan Lembaga Pertolongan Gereja, MIA, dan program Kepanduan."
--- Fawn M. Brodie
"Di mana Anda menemukan itu? "" Saya tidak tahu. Aku adalah magnet bagi orang gila, kurasa. "" Mereka pasti bisa merasakan roh yang baik hati. "" Kamu yang bicara. Tidakkah Anda memiliki lebih banyak gerombolan mayat hidup untuk memimpin revolusi yang agung? "" Zombies bukan mayat hidup. Ada perbedaan yang bagus. Dan tidak. Saat ini saya sedang mencari bakat baru. Revolusi yang mulia datang besok."
--- Kiersten White
"Para pemimpin Mormon mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka akan menguji kembali hubungan mereka dengan Pramuka. "Gereja," kata mereka, "selalu menyambut semua anak laki-laki ke unit Kepramukaannya terlepas dari orientasi seksual. Namun, pengakuan pemimpin gay secara terbuka tidak konsisten dengan doktrin gereja dan apa yang secara tradisional menjadi nilai-nilai Pramuka. Amerika.""
--- Gwen Ifill
"Suatu malam, sekelompok ngengat berkumpul di rak menonton lilin menyala. Bingung oleh sifat cahaya, mereka mengirim salah satu anggota mereka untuk pergi dan memeriksanya. Ngengat pengintai mengelilingi lilin beberapa kali dan kembali dengan deskripsi: Cahaya terang. Kemudian ngengat kedua pergi untuk memeriksanya. Dia juga kembali dengan pengamatan: Cahaya itu panas. Akhirnya seekor ngengat ketiga secara sukarela pergi. Ketika dia mendekati lilin, dia tidak berhenti seperti yang dilakukan teman-temannya, tetapi terbang langsung ke api. Dia dikonsumsi di sana dan kemudian, dan hanya dia yang mengerti sifat cahaya."
--- Elif Safak